
Fuel pump adalah komponen penting pada mobil modern, terutama mobil dengan sistem injeksi. Fungsinya tidak hanya memompa bensin, tetapi juga memastikan tekanan bahan bakar tetap stabil agar pembakaran berjalan sempurna. Ketika fuel pump mulai melemah, mesin mobil bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari brebet, sulit hidup, hingga mati mendadak.
Untuk itu, mari kenali fungsi fuel pump mobil dan tanda-tanda kerusakannya agar tidak terjadi masalah di jalan.
Fungsi Utama Fuel Pump
1. Memompa Bahan Bakar dari Tangki ke Mesin
Fuel pump bertugas mengalirkan bensin ke injektor melalui selang dan filter bensin. Aliran yang stabil penting agar mesin bekerja optimal.
2. Menjaga Tekanan Bahan Bakar Tetap Konstan
Mobil injeksi membutuhkan tekanan bahan bakar tertentu (biasanya 3–4 bar). Jika tekanan tidak stabil, pembakaran tidak sempurna.
3. Mendukung Kinerja Injektor
Injektor hanya bisa menyemprot bensin dengan presisi jika fuel pump memberikan tekanan sesuai kebutuhan mesin.
4. Menjaga Kehalusan Idle dan Akselerasi
Fuel pump yang sehat membuat mesin halus, bertenaga, dan irit bahan bakar.
Tanda-Tanda Fuel Pump Mulai Rusak
Pertama, mesin sulit dinyalakan, terutama saat pagi hari. Tekanan bahan bakar yang lemah membuat mesin harus cranking lebih lama.
Kedua, mobil terasa brebet atau tersendat saat akselerasi. Hal ini terjadi karena suplai bensin tidak stabil.
Selain itu, mobil bisa mati mendadak saat kecepatan rendah atau saat macet. Ini tanda fuel pump sudah tidak kuat menekan bensin.
Di sisi lain, Anda mungkin mendengar suara mendengung keras dari area tangki bensin. Suara ini menandakan fuel pump bekerja terlalu berat.
Terakhir, mobil menjadi boros bensin karena pembakaran tidak sempurna akibat tekanan bahan bakar yang tidak stabil.
Penyebab Fuel Pump Rusak
- Kebiasaan sering menghabiskan bensin sampai hampir kosong
- Filter bensin tersumbat dan pompa bekerja terlalu keras
- Kualitas bensin buruk dan mengandung kotoran
- Umur pemakaian sudah lama
- Kerusakan pada relay atau soket fuel pump
Solusi dan Perawatan
- Isi bensin sebelum indikator E menyala untuk menjaga suhu pompa tetap dingin.
- Ganti filter bensin secara berkala agar pompa tidak bekerja terlalu keras.
- Gunakan bensin berkualitas baik dengan oktan sesuai standar mobil.
- Servis injektor dan throttle body agar sistem bahan bakar tetap bersih.
- Periksa relay dan soket jika pompa tidak menyala sama sekali.
Kesimpulan
Fuel pump memiliki peran vital dalam menjaga performa mesin. Jika pompa melemah atau rusak, mesin bisa brebet, sulit start, hingga mati mendadak. Dengan perawatan berkala dan kualitas bensin yang baik, fuel pump dapat bertahan lebih lama. Untuk pengecekan sistem bahan bakar lengkap, langsung datang ke Bengkel BOS, #TemanServisKamu.